Waktu Mustajab Do'a, HAJAT Apapun Langsung Dikabulkan Allah pada JAM-JAM Ini, Ini Penjelasan Nya...

DESKJABAR - Berikut Ini waktu mustajab Do'a, Hajat apapun yang kamu panjatkan langsung Allah kabulkan pada jam-jam ini, simak penjelasan Ustadz Adi Hidayat.

Salah satu cara agar Hajat langsung dikabulkan Allah SWT, yaitu dengan berdo'a pada waktu mustajab.

Adapun terkait waktu mustajab do'a, Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa ada jam-jam tertentu yang menjadi waktu mustajab untuk memanjatkan Do'a, sehingga hajat apapun akan langsung Allah kabulkan.

Dalam ceramahnya Ustadz Adi Hidayat menyebutkan ada dua waktu mustajab untuk berdo'a sehingga jika seseorang menyebutkan hajatnya akan Allah kabulkan seketika.

Lalu Apa Saja Dua Waktu Mustajab Untuk Memanjatkan Do'a Tersebut ?

Sebagaimana dikutip DeskJabar.com dari kanal YouTube Audio Dakwah yang diunggah dengan "CATAT!! permintaan Langsung Allah Kabulkan pada Jam-Jam Ini - Ustadz Adi Hidayat, LC MA" pada 29 April 2019, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan terkait hal tersebut.

Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa diantara waktu atau jam yang mustajab untuk memanjatkan do'a ada dua, dimana pada waktu tersebut malaikat langsung menyampaikan hajat yang kita panjatkan kepada Allah SWT, apapun itu.

"Ada ulama yang menyebutkan, bahwa waktu pertengahan subuh dan ashar diantara do'a-do'a yang mustajab," ucap Ustadz Adi Hidayat."

Jadi jika anda berdo'a, itu seketika di jawab Allah SWT karena keadaannya langsung disampaikan kepada Allah SWT," jelas Ustadz Adi Hidayat melanjutkan.

Oleh karena itu di waktu sholat subuh ada ayat yang mengatakan apapun yang kita baca baik itu dzikir, do'a, istighfar dan sebagainya, itu lansung sampai kepada Allah, bahkan disaksikan oleh malaikat dan langsung di jawab oleh Allah SWT pada saat itu juga.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam Qur'an surah Al-Isra ayat 78 berikut ini.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَقِمِ الصَّلٰوةَ لِدُلُوْكِ الشَّمْسِ اِلٰى غَسَقِ الَّيْلِ وَقُرْاٰ نَ الْـفَجْرِ ۗ اِنَّ قُرْاٰ نَ الْـفَجْرِ كَا نَ مَشْهُوْدًا

"Laksanakanlah sholat sejak matahari tergelincir sampai gelapnya malam dan (laksanakan pula sholat) subuh. Sungguh, sholat subuh itu disaksikan (oleh malaikat)."

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com

Keutamaan  waktu subuh ini banyak sahabat  nabi yang mencontohkan ketika selesai sholat mereka tidak langsung pulang, tapi dzikir dulu, membaca Qur'an, berdo'a, dan istighfar jelas Ustadz Adi Hidayat.

"Bahkan, ada yang sebelum subuh sudah datang ke mesjid," ucap Ustadz Adi Hidayat.

Kemudian waktu ashar itu merupakan waktu jam-jam sebelum subuh yaitu sekitar 30-15 menit sebelum subuh. Ashar ini berasal dari kata 'Sahr' yang berarti waktu sebelum subuh dan jamak dari kata Sahr ini adalah ashar jelas Ustadz Adi Hidayat.

Waktu ashar atau sahr ini adalah waktu mustajab do'a. Bahkan, ada sebuah hadist yang mengatakan bahwa kebiasaan penghuni syurga adalah istighfar diwaktu sahr setelah tahajud.

"Jadi kalau anda mau melihat penghuni syurga, lihatlah orang yang berdzikir di waktu sahr," jelas Ustadz Adi Hidayat.

Dengan begitu, jika seseorang memiliki hajat, Ustadz Adi Hidayat menganjurkan agar berdo'a diwaktu mustajab, salah satunya pertengahan subuh dan ashar (waktu menjelang subuh).***

Berbagi :