Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Niat Mandi Keramas Sebelum Puasa, Benarkah Sunnah?*

Produk Terlaris di Shopee
Gambar Produk
Anting Titanium Anak | Anti Karat Karat
Rp47.111
BELI SEKARANG
Gambar Produk
VANILLA HOUSE AGHNIA BAG TAS RANSEL
Rp149.000
BELI SEKARANG
Gambar Produk
LEN KULOT CRINKLE AIRFLOW TERLARIS
Rp38.500
BELI SEKARANG
Gambar Produk
Masker KF94 KOREA WARNA ISI 10
Rp2.449
BELI SEKARANG
Gambar Produk
PinkMe - Zirconia Crystal Initial Bracelet | Gelang inisia/span>
150.000
BELI SEKARANG
Gambar Produk
โค BELIA โค SYB NATUR90 Peel Off Mask Goat milk
Rp2.000
BELI SEKARANG
Gambar Produk
Lip Stain | dual function bibir blush on lip
Rp16.300
BELI SEKARANG
*Niat Mandi Keramas Sebelum Puasa, Benarkah Sunnah?*
Pada dasarnya ada tiga kategori mandi dalam Islam. Pertama, mandi wajib; Kedua, mandi yang mustahab; Selain kedua hal itu adalah mandi yang mubah. Lalu apa yang membedakan? Yang membedakan adalah niat dan tujuan mandi-mandi tersebut.

Berikut ini beberapa mandi wajib :

โ€ข Mandi junub (mandi karena keluar air mani)
โ€ข Mandi setelah berhubungan suami istri
โ€ข Mandi karena haid
โ€ข Mandi karena nifas

Sedangkan mandi-mandi yang sunnah adalah :

โ€ข Mandi untuk shalat Jumat
โ€ข Mandi untuk shalat Id
โ€ข Mandi untuk shalat gerhana
โ€ข Mandi untuk wukuf di Arafah
โ€ข Mandi untuk melempar jumrah
โ€ข Mandi untuk ihram
โ€ข Mandi untuk thawaf
โ€ข Mandi untuk ibadah Lailatul Qadar.

Dari beberapa mandi sunnah ini, para ulama membuat dua kesimpulan, yaitu mandi sunnah itu terkait dengan 3 hal.

Pertama, Mandi untuk berkumpul dengan banyak orang. Seperti shalat Id, shalat Jumat, Shalat gerhana, wukuf, dan lain sebagainya. Al-Baghawi menyebutkan bahwa mandi ini disunnahkan (mustahab) karena ingin berkumpul dengan banyak orang.

ูŠุณุชุญุจ ู„ู…ู† ุฃุฑุงุฏ ุงู„ุงุฌุชู…ุงุน ุจุงู„ู†ุงุณ ุฃู† ูŠุบุชุณู„ ูˆูŠุชู†ุธู ูˆูŠุชุทูŠุจ .

Artinya, Disunnahkan bagi yang hendak berkumpul dengan banyak orang untuk mandi, membersihkan badan, dan memakai wangi-wangian.

Kedua, mandi untuk melaksanakan ibadah, seperti mandi untuk ihram, thawaf dan ibadah lailatul qadr. Sebagaimana disebutkan bahwa Nabi melakukan hal itu. (Sahih Bukhari dan Muslim)

Ketiga, mandi karena bau badan. Seperti disebutkan al-Mahamili, ahli fikih madzhab Syafii, dan Imam an-Nawawi dalam al-Majmuโ€™.

Lantas, apakah mandi keramas sebelum puasa tidak disunnahkan? Belum tentu juga. Jika sesuai dengan beberapa kategori mandi sunnah di atas, maka disunnahkan.
Nah, di antara mandi-mandi yang disunnahkan di atas, kira-kira mandi keramas sebelum puasa masuk kategori yang mana?

Mandi keramas sebelum puasa bisa digolongkan sebagai mandi sunnah menjelang ibadah. Jika kita niatkan demikian, maka kita akan mendapatkan pahala. Karena ada qasdu untuk ibadah dalam niat kita.

Lalu, bagaimana niat mandi sebelum puasa?

Niatnya bisa cukup dilafalkan dengan bahasa Indonesia seperti ini: โ€œSaya niat mandi untuk ibadah bulan puasa Ramadhan karena Allah Taโ€™la.โ€ Bagian yang penting dari niat adalah melafalkannya dalam hati tepat saat basuhan pertama mandi.

Bagaimana Tata cara mandi keramas sebelum puasa?

Produk Terlaris di Shopee
Gambar Produk
Paris Premium // Segi Empat Paris Polos
Rp18.900
BELI SEKARANG
Gambar Produk
[ COD ] Bella Square 50 Warna Hijab Segiempat
Rp8.400
BELI SEKARANG
Gambar Produk
30+ WARNA (CAMILA) Pashtan Anak Camila
Rp12.999
BELI SEKARANG
Gambar Produk
PASMINA INNER CERUTY BABY DOLL/HIJAB
Rp19.000
BELI SEKARANG
Gambar Produk
Sarung WADIMOR Hitam Putih Polos Tumpal Garis/span>
11.900
BELI SEKARANG
Gambar Produk
OUTER SCARF WANITA PREMIUM MOTIF MOTIF
Rp35.000
BELI SEKARANG
Gambar Produk
MUKENA ADARA KATUN POLOS RENDA BALI JUMBO
Rp99.999
BELI SEKARANG
Tata cara mandi ada dua kategori menurut para ulama.

Mandi yang sederhana (ุงู„ุบุณู„ ุงู„ู…ุฌุฒุก), yaitu cukup dengan niat lalu mandi seperti biasa, yang penting seluruh badan terbasuh oleh air.Mandi yang sesuai sunnah nabi (ุงู„ุบุณู„ ุงู„ูƒุงู…ู„). Yaitu dengan mengikuti cara mandi nabi SAW. Dimulai dengan niat diikuti basuhan pertama saat mencuci tangan tiga kali. Lalu membersihkan kemaluan dari kotoran. Kemudian berwudhu seperti biasa. Setelah itu mulai lagi membasuh seluruh anggota tangan bagian kanan dan dilanjutkan tangan kiri. Lalu membasuh kepala tiga kali dan dilanjutkan bagian tubuh yang lain dengan mendahulukan anggota bagian kanan. Yang paling penting dari mandi ala Rasul SAW adalah tidak boros dalam menggunakan air.

Hal ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Maimunah, istri Nabi SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim:

ุนู† ู…ูŠู…ูˆู†ุฉ -ุฑุถูŠ ุงู„ู„ู‡ ุนู†ู‡ุง- ู‚ูˆู„ู‡ุง ููŠ ุตูุฉ ุบูุณู„ ุงู„ุฑุณูˆู„ -ุนู„ูŠู‡ ุงู„ุตู„ุงุฉ ูˆุงู„ุณู„ุงู…-: (ุฃูŽุฏู’ู†ูŽูŠู’ุชู ู„ูุฑูŽุณูˆู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ูŽู‘ู…ูŽ ุบูุณู’ู„ูŽู‡ู ู…ูู†ูŽ ุงู„ุฌูŽู†ูŽุงุจูŽุฉูุŒ ููŽุบูŽุณูŽู„ูŽ ูƒูŽููŽู‘ูŠู’ู‡ู ู…ูŽุฑูŽู‘ุชูŽูŠู’ู†ูุŒ ุฃูˆู’ ุซูŽู„ูŽุงุซู‹ุงุŒ ุซูู…ูŽู‘ ุฃุฏู’ุฎูŽู„ูŽ ูŠูŽุฏูŽู‡ู ููŠ ุงู„ุฅู†ูŽุงุกูุŒ ุซูู…ูŽู‘ ุฃูู’ุฑูŽุบูŽ ุจู‡ ุนู„ูŽู‰ ููŽุฑู’ุฌูู‡ูุŒ ูˆุบูŽุณูŽู„ูŽู‡ู ุจุดูู…ูŽุงู„ูู‡ูุŒ ุซูู…ูŽู‘ ุถูŽุฑูŽุจูŽ ุจุดูู…ูŽุงู„ูู‡ู ุงู„ุฃุฑู’ุถูŽุŒ ููŽุฏูŽู„ูŽูƒูŽู‡ูŽุง ุฏูŽู„ู’ูƒู‹ุง ุดูŽุฏููŠุฏู‹ุงุŒ ุซูู…ูŽู‘ ุชูŽูˆูŽุถูŽู‘ุฃูŽ ูˆูุถููˆุกูŽู‡ู ู„ูู„ุตูŽู‘ู„ูŽุงุฉูุŒ ุซูู…ูŽู‘ ุฃูู’ุฑูŽุบูŽ ุนู„ูŽู‰ ุฑูŽุฃู’ุณูู‡ู ุซูŽู„ูŽุงุซูŽ ุญูŽููŽู†ูŽุงุชู ู…ูู„ู’ุกูŽ ูƒูŽููู‘ู‡ูุŒ ุซูู…ูŽู‘ ุบูŽุณูŽู„ูŽ ุณูŽุงุฆูุฑูŽ ุฌูŽุณูŽุฏูู‡ูุŒ ุซูู…ูŽู‘ ุชูŽู†ูŽุญูŽู‘ู‰ ุนู† ู…ูŽู‚ูŽุงู…ูู‡ู ุฐู„ูƒูŽุŒ ููŽุบูŽุณูŽู„ูŽ ุฑูุฌู’ู„ูŽูŠู’ู‡ูุŒ ุซูู…ูŽู‘ ุฃุชูŽูŠู’ุชูู‡ู ุจุงู„ู…ูู†ู’ุฏููŠู„ู ููŽุฑูŽุฏูŽู‘ู‡ู)

Artinya, โ€œDari Maimunah RA. tentang cara mandi Rasul SAW, dia berkata, โ€˜Aku pernah membawa air mandi kepada Rasulullah Shallallahuโ€™alaihiwasallam karena junub, Lalu beliau membasuh dua tapak tangan sebanyak dua atau tiga kali. Kemudian beliau memasukkan tangan ke dalam wadah berisi air, lalu menyiramkan air tersebut ke atas kemaluan serta membasuhnya dengan tangan kiri. Setelah itu, beliau menggosokkan tangan kiri ke tanah dengan pijatan yang kuat, lalu berwudhu sebagaimana yang biasa dilakukan untuk mendirikan shalat. Kemudian beliau menuangkan air yang diciduk dengan dua telapak tangan ke kepala sebanyak tiga kali sepenuh telapak tangan. Lalu beliau membasuh seluruh tubuh, lalu beralih dari tempat tersebut dan membasuh kedua kaki, kemudian aku mengambilkan handuk untuk beliau, tetapi beliau menolaknya.โ€

Semoga bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Niat Mandi Keramas Sebelum Puasa, Benarkah Sunnah?*"