Kenapa Waktu Maghrib Dilarang Keluar? Ini Penjelasannya
LANGIT7.ID - , Jakarta - Saat maghrib tiba, hampir sebagian besar orang tua lekas menyuruh anak-anaknya untuk masuk ke dalam rumah dan menutup pintu jendela rapat-rapat. Sebagian masyarakat memiliki anggap menjelang waktu Maghrib adalah saat dimana setan mulai keluar.
Dalam kehidupan bermasyarakat di Indonesia, larangan tersebut sudah berlaku sejak dulu melalui petuah leluhur. Namun, ternyata hal itu sudah disebutkan dalam hadits Rasulullah dari Jabir bin ‘Abdullah radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
إِذَا كَانَ جُنْحُ اللَّيْلِ، أَوْ أَمْسَيْتُمْ، فَكُفُّوا صِبْيَانَكُمْ، فَإِنَّ الشَّيَاطِينَ تَنْتَشِرُ حِينَئِذٍ، فَإِذَا ذَهَبَ سَاعَةٌ مِنَ اللَّيْلِ فَحُلُّوهُمْ، فَأَغْلِقُوا الأَبْوَابَ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ، فَإِنَّ الشَّيْطَانَ لاَ يَفْتَحُ بَابًا مُغْلَقًا، وَأَوْكُوا قِرَبَكُمْ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ، وَخَمِّرُوا آنِيَتَكُمْ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ، وَلَوْ أَنْ تَعْرُضُوا عَلَيْهَا شَيْئًا، وَأَطْفِئُوا مَصَابِيحَكُمْ
"Jika awal malam telah tiba (setelah matahari tenggelam), tahanlah anak-anak kecil kalian (di dalam rumah), karena ketika itu setan sedang berkeliaran. Jika telah berlalu sesaat di waktu malam, lepaskanlah mereka (jika mereka mau bermain di luar rumah, maka dipersilakan). (Di awal malam), tutuplah pintu-pintu rumah sambil menyebut nama Allah Ta'ala, karena setan tidak dapat membuka pintu yang digembok (dengan membaca bismillah); tutuplah tandon-tandon (ember) air kalian dan sebutlah nama Allah Ta'ala (ketika menutupnya); tutuplah wadah-wadah kalian (piring atau gelas) dan sebutlah nama Allah Ta’ala (ketika menutupnya), meskipun kalian tutup dengan tutup seadanya (yang tidak bisa menutup dengan sempurna, semacam lidi, sedotan, atau yang lainnya); dan matikanlah lampu-lampu kalian (yang memiliki potensi berbahaya kebakaran jika ditinggal tidur semacam lilin, obor, atau sejenisnya)." (HR Bukhari dan Muslim).
dan sebutlah nama Allah Ta’ala (ketika menutupnya), meskipun kalian tutup dengan tutup seadanya (yang tidak bisa menutup dengan sempurna, semacam lidi, sedotan, atau yang lainnya); dan matikanlah lampu-lampu kalian (yang memiliki potensi berbahaya kebakaran jika ditinggal tidur semacam lilin, obor, atau sejenisnya)." (HR Bukhari dan Muslim).
Baca juga : Jelang Maghrib, Ini Sunnah Rasulullah yang Bisa Kita Lakukan
Ustadzah Syifa Nurfadilah yang dihubungi Langit7 menjelaskan, bahwa setan yang dijelaskan dalam hadits ini diyakini sebuah sifat, artinya tidak selalu setan dalam arti makhluk halus.
"Setan dalam hal ini memiliki arti luas. Maknanya adjektif atau berupa sifat, ada setan dalam bentuk manusia, ada juga dalam bentuk penyakit, yang penting bersifat buruk dan membahayakan." papar Ustadzah Syifa kepada Langit7, Senin (26/10/2021).
Karena menjelang Maghrib merupakan proses perubahan dari siang ke malam, sehingga banyak sekali perubahan alam selain tenggelamnya matahari.
Baca Juga
- kapan sih aqilla bisa ketemu mama? aqilla kangen 🥺
- INNALILLAHI WA INNA ILAIHI RAJI’UN.Telah berpulang ke Rahmatullah Ummi Hj. Khairiah Binti Muhammad Kasem (Istri Abu Kuta Krueng) di kediaman komplek Putri Dayah Darul Munawwarah, malam minggu 2 Juli 2022 pukul 21.30.
- TIDAK SEMUA BOLEH DI NIKAHI 1) || ANNANAH || annanah adalah wanita yg suka mengeluh dan mengadu | menikahi wanita tipe ini membuat suami sulit mencapai sakinah dalam keluarga | sebab mengeluh tidak mendatangkan solusi apapun | ia justru menguras emosi suami | sedangkan mengadu | sering merusak hubunggan baik sesama || baik kerabat maupun sahabat | apalagi jika yg suka diadukan istri adalah orang tua suami |
"Contohnya angin yang berhembus sesaat sebelum Maghrib itu anginnya berbeda, dan bisa mendatangkan penyakit," ujarnya.
Ustadzah yang baru saja mendapatkan penghargaan sebagai da'iyah muda inspiratif pada Anugerah Syiar Ramadhan 2021 yang digagas KPI ini menjelaskan, setan dalam makna yang sebenarnya juga hadir saat menjelang Maghrib. Bahkan ada setan spesialis yang senang menggoda anak-anak di waktu tersebut.
"Salah satu setan yang suka menggoda anak-anak itu namanya Ummu Shibyan, dari golongan jin berkelamin wanita." terangnya.
"Setan Ummu Shibyan bisa memberi penyakit kepada anak-anak khususnya anak di bawah 2 tahun. Setan ini beroperasi dari sore sampai proses pergantian dari siang ke malam selesai." tambah Ustadzah Syifa.
Karena itulah Rasulullah mengatakan dalam hadits diatas tutup pintu sambil menyebut nama Allah, meminta perlindungan yang baik, dengan berkata:
أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّآمَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
"A’uudzu bi kalimaatillaahit-taammaati min syarri maa kholaq"
Artinya:
“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari kejahatan ciptaan-Nya.”
Jika berada di luar rumah hendaknya segera masuk ke rumah, dan jika berada di luar rumah atau dalam perjalanan hendaknya mencari tempat berlindung.
"Jika berada di luar rumah saat menjelang Maghrib, usahakan mencari tempat-tempat yang menutup kepala anak-anak kita." tutur pendakwah yang saat ini sedang menjalankan pendidikan S2 Fakultas Syariah dan Hukum Keluarga di UIN (Universitas Islam Negeri) Jakarta.
(est)
Posting Komentar untuk "Kenapa Waktu Maghrib Dilarang Keluar? Ini Penjelasannya"